Tangerang,KontradiktifNews.com Perkumpulan Urang Banten (PUB) Kabupaten Tangerang sukses menggelar Festival Seni Budaya dengan tema Melestarikan Budaya, Mencetak Generasi Pencak Silat. Acara yang berlangsung pada Minggu, 16 Februari 2025, di Madrasah Mathla’ul Anwar, Desa Buaran Jati, Kecamatan Sukadiri, ini menjadi ajang pelestarian seni bela diri pencak silat sekaligus pembinaan generasi muda agar tetap mencintai budaya leluhur.
Festival ini menghadirkan pertunjukan pencak silat tradisional dari berbagai perguruan di Kabupaten Tangerang. Para pendekar unjuk kebolehan dengan gerakan khas yang mencerminkan filosofi dan kearifan lokal Banten. Selain itu, acara ini juga menjadi wadah silaturahmi dan diskusi antarpraktisi pencak silat untuk terus mengembangkan seni bela diri warisan Nusantara.
Dalam sambutannya, Ketua PUB Kabupaten Tangerang, Hj. Aida Hubaedah, SE., MM, menegaskan pentingnya festival ini sebagai bagian dari upaya menjaga eksistensi pencak silat di tengah arus modernisasi.
“Festival Seni Budaya ini bukan sekadar ajang unjuk kebolehan, tetapi juga bentuk nyata kepedulian kita terhadap warisan leluhur. Pencak silat adalah identitas budaya yang harus terus kita lestarikan dan wariskan kepada generasi mendatang. Kami berharap acara ini bisa menjadi motivasi bagi anak-anak muda untuk mencintai seni bela diri tradisional dan menjadikannya bagian dari kehidupan mereka. Semoga dengan dukungan semua pihak, pencak silat di Kabupaten Tangerang semakin berkembang dan mendunia.”
Turut hadir dalam acara ini:
Ketua DPP PUB yang Mewakili, Ahmad Yani, M.Si
Kadispora Budpar Kabupaten Tangerang, Imam Subekhi, M.Pd
Ketua PUB Kabupaten Tangerang, Hj. Aida Hubaedah, SE., MM
Ketua Panitia Pelaksana, ki Usep Saparudin,ST
Sekretaris Panitia, Nyi Eneng Musyarofah
Dewan Hakim/Juri
Para Ketua Perguruan Silat, di antaranya:
H. Sanwani, Beksi Haji Sanwani (Mauk)
Ketua Beksi Kembang Dadap (Dadap)
Ketua Mega Putih (Solear)
Ketua Kesti TTKKDH (Cikupa)
Ketua Macan Brengos (Mekar Baru)
Ketua Jalak Harupat
Ketua Terumbu Banten
Ketua Seliwa Belut Putih
Ketua Seliwa Tapak Gunting
Ketua Beksi Ki Laam
Ketua Cakrabuana Muda Indonesia (Mauk)
Ketua Bunga Karang
Ketua Macan Betawi
Ketua Pusaka Siliwangi
Ketua Kawat Bersatu
Ketua Beksi Kong Oting
Ketua Putra Silih Asih (Solear)
Ketua Mawar Sakti (Sukadiri)
Ketua PPSTB Macan Putih (Kemiri)
Ketua Gajah Putih
Acara ini juga diikuti oleh para peserta kejuaraan pencak silat tradisional serta masyarakat dan pendukung seni budaya yang turut meramaikan suasana festival.
Dengan suksesnya festival ini, diharapkan pencak silat semakin berkembang dan mendapatkan tempat di hati generasi muda. Kegiatan seperti ini diharapkan terus berlanjut sebagai bagian dari upaya melestarikan warisan budaya dan mencetak pendekar-pendekar masa depan.
(Hen-Irawan)
